JAKARTA, CerminDemokrasi.com – Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo–Gibran menemui Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan jajaran di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Jumat (31/5/2024).
Gugus tugas yang diketuai oleh Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco ini melakukan pembicaraan mengenai proses transisi pemerintahan yang berkaitan dengan anggaran. Mengingat, pemerintahan yang sekarang dalam proses penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua Tim Gugus Tugas Sinkronisasi, Ahmad Muzani, pembentukan tim dan sinkronisasi ini adalah amanat dari Presiden RI terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto.
“Ini adalah Tim Gugus Sinkronisasi Prabowo-Gibran yang diminta oleh Presiden terpilih untuk melakukan sinkronisasi dengan kementerian-kementerian untuk mempersiapkan proses pemerintahan Prabowo-Gibran setelah beliau dilantik menjadi Presiden RI tanggal 20 Oktober (2024),” kata Muzani, Jumat (31/5/2024).
Muzani mengatakan, Presiden terpilih Prabowo Subianto berharap agar proses sinkronisasi transisi pemerintahan ini berjalan dengan baik sehingga pemerintahan mendatang tidak terlalu lama melakukan proses transisi.
“Beliau berharap bahwa proses sinkroninasasi bisa berjalan baik karena beliau ingin pada pemerintahan yang akan datang tidak memakan waktu yang terlalu lama untuk proses transisi sehingga pemerintahan yang akan datang bisa cepat pada pelaksanaan program yang merupakan janji kampanye pada saat pemilihan umum yang lalu,” ujar Muzani.
Kemudian, Muzani mengucapkan pada Menkeu Sri Mulyani dan seluruh jajarannya karena telah memberikan akses informasi sehingga bisa dijadikan bahan bagi tim untuk merumuskan kebijakan di sisa waktu menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih.
Lebih lanjut, Muzani menyebut bahwa proses sinkronisasi juga bakal dilakukan dengan sejumlah kementerian lainnya guna memastikan program Prabowo-Gibran yang dijanjikan pada saat kampanye bisa langsung dijalankan.
Sementara itu, terkait proses sinkronisasi di bidang ekonomi ke depannya bakal dipimpin oleh Bendahara Umum Partai Gerindra Tommy Djiwandono yang membidangi ekonomi dan keuangan dalam Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran.
Merespons kedatangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi, Menkeu Sri Mulyani menegaskan bahwa dia dan semua jajaran di Kemenkeu siap membantu mengawal proses transisi dari sisi ekonomi dan keuangan sebagaimana arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kami di Kemenkeu, saya sendiri Menteri Keuangan terus diminta oleh Bapak Presiden Jokowi dan ini sudah diketetahui Bapak Presiden Jokowi bahwa akan ada pertemuan, Beliau menyampaikan baik dan untuk terus diintensifkan koordinasi dan komunikasi,” ujar Sri Mulyani.
Lebih lanjut, Sri Mulyani menekankan bahwa Kemenkeu berkomitmen untuk terus mengawal agar proses penyusunan APBN dan menjaga APBN yang sedang berjalan semuanya bisa berjalan dengan baik Sebab, menurut dia, tansisi pemerintahan secara tradisi harus tetap juga untuk menciptakan momentum kemajuan.
Sebagaimana diketahui, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal dilakukan pada 20 Oktober 2024.
*Parlin*